Sejarah iPod


Apple yang lebih dikenal sebagai developer software yang gemar membuat software untuk pasar perangkat digital tiba-tiba saja membuat digital music playernya sendiri. Sejarahnya, pemikiran untuk membuat iPod berawal dari pandangan perusahaan terhadap pemutar musik digital yang sudah ada dipasaran yang mereka nilai “ besar dan berat atau kecil tapi tidak berguna” dengan antar muka yang “mengerikan”, maka mulailah Apple memutuskan untuk membuat perangkatnya sendiri. Kepala insinyur hardware Apple, Jon Rubinstein, menyusun tim insinyur untuk mendesain perangkat tersebut, termasuk didalamnya adalah Tonny Fadell, insinyur hardware Michael Dhuey, dan insinyur desain Jonathan Ive, dengan ujung tombak Stan Ng sebagai manajer pemasarannya.

Produk ini didesain dalam kurun waktu kurang dari 1tahun dan mulai diperkenalkan ke pasaran pada tanggal 23 Oktober 2001. CEO Steve Jobs mengumumkan produk pemutar musik digital yang kompatible dengan software Apple Mac ini dengan kapasitas hard drive 5 Gb yang memungkinkan anda membawa “1000 lagu kedalam kantong anda”.

Awalnya Apple tidak membuat software untuk iPod seluruhnya, melainkan masih mengandalkan platform PortalPlayer yang biasanya kompatible dengan Mp3 player produksi IBM, dimana platform ini berbasis Core 2 ARM. Apple kemudian mengontrak perusahaan lainya, Pixo, untuk membantu desain dan implementasi sistem antarmukanya, dibawah pengaasan Steve Jobs. Mulai saat diluncurkannya IPod mini, font Chicago yang pernah digunakan oleh generasi sebelumnya akhirnya diganti dengan font Espy Sans. Kemudian Apple mengganti lagi font untuk iPod menjadi Podium Sans, font yang mirip dengan font Myriad milik perusahaan Apple. Produk iPod yang sudah menggunakan layar berwarna kemudian mengadopsi theme-theme khas Mac OS X seperti Aqua progress bar dan Brushed metal pada tampilannya.

Tahukah anda, nama iPod pertama kali diusulkan oleh Vinnie Chieco, juru ketik freelance yang dipanggil oleh manajemen Apple untuk memberi masukan tentang bagaimana cara memperkenalkan produk pemutar musik baru kepada publik. Setelah Chieco melihat pemutar musik digital yang terlihat simple namun canggih ini, seketika Chieco teringat pada sebuah film tahun 2001 “A Space Odyssey” yang pernah ia tonton dan ia teringat pada dialog “Open the pod bay door, Hal!” dimana yang dimaksud dengan kata “Pod” disini maksudnya adalah EVA Pods yang terdapat pada kapal antariksa Discovery One di film tersebut.

Silsilah iPod


iPod pertama kali dirilis pada 23 Oktober 2001. Ide ini pertama kali dibawa ke perhatian public dari Apple oleh Tony Fadell. Sebelum ini Tony Fadell mendapat ide ini untuk Phillips dan RealNetworks. Untung buat Apple mereka malah menyewanya sebagai kontraktor independen, dan iPod proyek dimulai. Untuk memulainya ada satu cacat serius dengan iPod, yaitu harga. Biaya mesin sampai $ 400 di Amerika Serikat, dan banyak konsumen tak bisa membeli harga ini. Kurangnya dukungan PC bukanlah titik kuat untuk memulai. Steve Jobs segera menyadari kesalahan ini dan PC dukungan promisted segera setelah peluncuran.

IPod diluncurkan hanya satu bulan kemudian di Eropa. Hal ini memberikan kontribusi untuk Apple dengan menjual sebesar 125.000 iPod baru pada tahun 2001. Selama bertahun-tahun banyak pembaruan perangkat lunak telah dirilis untuk memperbaiki beberapa bugs dari generasi 1 iPod. Satu area Apple yang bermasalah dengan Apple Corps, yaitu The Beatles pemegang hak cipta. Mereka menggugat Apple untuk pelanggaran atas perjanjian sebelumnya untuk iTunes Music Store. Pada dasarnya Apple Computers hanya diizinkan untuk menggunakan nama Apple dalam produk-produk yang tidak terkait dengan musik, gugatan itu akhirnya diselesaikan di luar pengadilan. Pada bulan Juni 2003, Apple telah mengirimkan satu juta iPod di seluruh dunia.

IPod sejak itu menjadi penjualan terbesar portabel hard disk player, dan telah menjual sekitar dua puluh juta unit dari 2001-2005. Kontribusi besar ini telah menjadi maketing dari iPod, dengan beberapa iklan yang terbaik terlihat pada tahun ke tahun. Semua iklan yang menampilkan lagu-lagu paling keren diputar di latar belakang. Dari 2005-2008 Apple perlahan mulai memasukkan layar warna ke semua model (kecuali shuffle). The Touch memiliki fitur layar warna terbesar masih harus diimplementasikan ke dalam sebuah iPod.

IPhone dan Touch model (2007) menunjukkan niat Apple memasuki pasar multimedia portabel lebih lanjut. The Touch (diluncurkan tahun 2007) adalah iPod pertama untuk menggunakan iPhone grafis multi- touch layar sentuh. Dan iPod pertama yang menyediakan akses ke Internet melalui komponen wifi nirkabel. Touch mengindikasikan bahwa Apple ingin cabang iPod dari semata-mata menjadi mp3 player, menjadi sebuah multimedia player portabel yang mampu bermain video game, file video, file musik, dan jaringan Internet. Sebuah ide yang sangat menarik dan menjadi sesuatu hal yang fantastis pada jaman sekarang!!

Comments