Modifikasi bergaya low riderbukan lagi sesuatu yang istimewa. Tapi, ada yang menarik dari karya Bambang Winarto, juragan Herry Matic Modification (HMM), ketika membangun Yamaha Mio Sporty 2007 miliknya. Pengalaman sebagai perajin dan pemain mebel Jepara hampir 30 tahun ia praktikkan pada skutik "garpu tala" itu.
Jadi, untuk ornamen atau detail modif, bagian itu diutak-atik oleh Papi—panggilan dekat Bambang—lewat lipatan kertas. "Teknik pakai lipatan kertas biasa saya lakukan kalau mau bikin ornamen di mebel. Lipatan kertas diutak-atik sampai dapat motif sesuai," urai Bambang.
Modal bikin body work pakai kertas diterapkan dengan bahan pelat setebal 1,4 mm. Hal ini terutama untuk bagian depan sehingga tampilannya jadi sedikit kembung dan mirip Maxim Scooter jika dilihat dari depan. Baik lekukan maupun tarikan bodi enggak ada yang tampak dipaksakan.
Sekali lagi simak dari depan. Pelat dibuat seperti anak panah yang menimpa hidung bagian bawah. Bisa juga diibaratkan helm kerajaan yang melindungi hidung. "Ini dibikin terpisah. Semua baut dirancang di dalam, jadi enggak kelihatan," papar Bambang.
Hasil lipatan kertas lainnya tampak pada knalpot. Pasti Anda kira di situ ada dua muffler. Padahal, yang bawah berfungsi sebagai saluran pembuangan hawa panas mesin.
Comments
Post a Comment